Dakwah secara terbuka adalah sebuah pilihan yang tidak bisa dihindari. Ini ketika dakwah ingin masuk sebagai salah satu pilar penentu arah negeri ini. Apalagi ketika tahun 2009 nanti dakwah diharapkan menjadi 3 besar kekuatan politik nasional. Tentu ini sebuah cita-cita yang besar.
Yang nampaknya perlu dibahas secara jeli adalah bagaimana agar fenomena membuka diri ini benar-benar dipahami oleh kader secara luas. Artinya, ada pemahaman yang sama di seluruh elemen dakwah, sejak dari pusat hingga daerah. Berdakwah di era keterbukaan memerlukan wawasan yang jauh lebih detail.Sehingga kalau tidak disiapkan justru bisa menjadi kontra produktif. Oleh karena itu, kader dakwah di semua lini wajib hukumnya ditambah beragam wawasan, sejak dari wawasan sosial,politik,budaya hingga soal-soal kebangsaan.
Selasa, 05 Februari 2008
Langganan:
Postingan (Atom)